Mungkin tidak jarang yang beranggapan bahwa menulis adalah pekerjaan yang sangat sulit, tentu hal ini bermula dari ketidakkegemaran menulis. Lantas bagaimana agar kita menjadi orang yang gemar menulis? Sedangkan untuk menjadi seorang penulis yang menghasilkan sebuah karya, tidak bisa dipelajari atau dilakukan secara instant. Nah dalam tulisan kali ini saya akan mencoba berbagi pengalaman, muda-mudahan bermanfaat untuk rekan-rekan semua :
Yang pertama kita lakukan dengan cara mencatat aktifitas kita dalam satu hari, hal apa sajakah yang sudah kita kerjakan hari ini. Dengan upaya ini, kita akan terbiasa merangkai sebuah kata-kata dalam menulis walaupun sebatas kegiatan pribadi. Kemudian untuk langkah berikutnya coba kita buat sebuah cerita pendek dari pengalaman kita; misalkan disuatu hari kita mengalami atau melihat kejadian yang selama ini belum pernah kita ketahui. Selain kita dapat membuka kembali kenangan itu, hal ini akan menjadi salah satu latian menulis.
Yang kedua; banyak-banyak mencari informasi, baik dari buku, surat kabar, TV, Radio mengenai kejadian-kejadian atau berita terkini. Ini akan membuat kita terbuka terhadap wawasan keilmuan, sehingga ketika menulis, setidaknya dari informasi tersebut bisa dijadikan referensi. Selain itu, coba kita amati bagaimana cara penulis buku atau berita menyajikan tulisannya, tentu ada titik focus permasalahan atau informasi yang disampaikan. Jadi ketika kita membuat sebuah tulisan, maka harus jelas tema yang pingin diangkat.
Yang ketiga; pahami kaidah atau aturan penulisan yang baik dan benar. Karena dengan tulisanlah seseorang mendapatkan gelar Sarjana (Skripsi), Master (Tesis), Doktor (Disertasi)… sebagai contoh, mustahil seseorang mendapatkan gelar Sarjana apabila tidak mengetahui metodologi penulisan Skripsi, justeru sebagaimana banyak diberitakan, salah satunya (ANTARA News) “Institut Teknologi Bandung, mengaku kecolongan atas tindakan mahasiswa S3 STEI ITB, Mochammad Zuliansyah, yang menjiplak makalah ilmuan asal Austria, Siyka Zlatanova” . tentunya hal ini tidak baik bagi kita
Belajar menulis sedari dini itu lebih baik, dari pada nantinya kita menjadi plagiator-plgiator baru di negeri tercinta ini. Karena budaya menjiplak merupakan indikasi ketidakmampuan kita dalam melakukan kegiatan menulis.[]
Posting Komentar untuk "Belajar Menulis"